Apakah belakangan ini Anda merasa berat badan naik dengan tiba-tiba? Kenaikan berat badan yang tidak direncanakan bisa menjadi tanda ada sesuatu yang salah dengan tubuh.
Lalu kondisi kesehatan apa saja yang bisa menyebabkan berat badan naik secara tiba-tiba dan drastis?
Berikut ini beberapa penjelasannya, seperti dilansir laman MSN, Rabu (15/11).
1. Anda tidur larut.
Studi telah menunjukkan bahwa jumlah tidur yang lebih pendek dikaitkan dengan tingkat BMI yang lebih tinggi dan lingkar pinggang yang lebih besar.
Alasan utamanya adalah karena kurang tidur bisa menyebabkan peningkatan kadar hormon dan penurunan kadar leptin, suatu hormon kenyang.
Penelitian juga menunjukkan bahwa ketika kita kurang tidur, otak merespons dengan lebih kuat terhadap makanan cepat saji dan kurang memiliki kemampuan untuk mengendalikan porsi makanan.
2. Anda stres.
Merasa stres bisa meningkatkan tingkat hormon stres kortisol yang lebih tinggi yang telah terbukti memperlambat metabolisme dan menginduksi penyimpanan lemak, menurut penelitian yang dipublikasikan di jurnal Biological Psychiatry.
Baca Juga :
3. Anda minum obat.
Beberapa pil KB, steroid, bahkan antidepresan bisa mengubah cara tubuh mengeluarkan cairan secara alami.
Bahkan, jika Anda mengubah atau memulai pengobatan beberapa minggu yang lalu, efek sampingnya masih bisa berfluktuasi, tergantung pada siklus hormonal tubuh.
Sebanyak 25 persen orang yang menggunakan obat antidepresan tertentu mengalami kenaikan berat badan sekitar 10 kilogram atau lebih.
Ditambah lagi, beberapa obat bisa menyebabkan kenaikan nafsu makan.
4. Bertambahnya usia.
Saat Anda melewati ulang tahun ke 30, Anda akan mulai kehilangan massa otot dan metabolisme akan melambat yang berarti akan bertambah berat badan jika Anda tidak mengubah diet atau olahraga secara rutin.
Untuk menjaga tubuh ramping Anda, pastikan untuk mengintegrasikan latihan pengaman kardio untuk mempertahankan massa tubuh dan jaringan otot tanpa lemak.
5. Mencuci tangan dengan sabun antibakteri
Pembersih tangan bisa membuat Anda gemuk. Salah satu agen antibakteri yang ditambahkan ke sabun, triclosan adalah sejenis "obesogen", senyawa yang berpotensi menyebabkan penambahan berat badan dengan mengganggu hormon tubuh.
Sebuah studi di jurnal PLOS One menemukan tingkat yang terdeteksi dari senyawa tersebut dikaitkan dengan peningkatan indeks massa tubuh (BMI) 0,9 poin.
Para ahli percaya dampak negatif pada berat badan adalah karena triclosan mengganggu metabolisme dan mengendalikan hormon tiroid.
No comments:
Post a Comment